Langkah 1: Pikirkan tentang jenis rencana perjalanan Anda

Kondisi pertama untuk memutuskan tas perjalanan tahan air yang cocok adalah dapat mencocokkan jenis kegiatan yang Anda lakukan, dan Anda harus mempertimbangkannya.

1. Lamanya itinerary;

2. Jumlah kali digunakan dalam setahun;

3. Jenis olahraga yang Anda lakukan dalam kegiatan di luar ruangan;

4. Area apa yang akan dijelajahi.

Langkah 2: Tentukan gaya dasar tas perjalanan tahan air

Tas tahan air lunak: tas tahan air berukuran kecil-sedang tanpa struktur pendukung internal

keuntungan:

1. Harganya murah dan mudah dibeli;

2. Ini portabel dan tidak menempati volume.

Kerugian:

1. Kapasitasnya terlalu kecil untuk memuaskan bahkan kegiatan dasar semalam;

2. Sistem pengangkutan dasar tidak dapat dengan nyaman membawa peralatan besar atau berat.

Jenis bingkai eksternal kantong tahan air: Struktur tipe bingkai tetap dapat mendistribusikan peralatan secara merata antara bahu dan pinggul. Bodi kantong tahan air dan sistem pengangkutan melekat pada bingkai eksternal.

keuntungan:

1. Ini dapat memberikan kapasitas nyaung yang besar pada rute kesulitan yang mudah hingga menengah;

2. Ada banyak ruang penyimpanan di dalam bodi kantong tahan air, dengan kompartemen yang nyaman, kantong samping, dan kantong luar untuk memfasilitasi pengepakan dan akses ke peralatan;

3. Kemampuan plug-in yang kuat, yang dapat secara efisien memasang sejumlah besar peralatan di rak luar;

4. Karena bagian belakang tubuh dan rangka belakang dilapisi dengan sabuk jala bernapas saat membawanya, ia memiliki kemampuan bernapas yang baik dan lebih berventilasi dan kering untuk digunakan;

5. Dibandingkan dengan kantong tahan air bingkai dalam dengan ukuran yang sama, harganya relatif rendah.

Kerugian:

1. Berat badan yang lebih besar, lebih lebar dan lebih berat;

2. Pusat gravitasi jenis rangka luar kantong tahan air jelas relatif tinggi ketika diisi, dan sulit untuk menjaga keseimbangan di medan yang sulit, terutama ketika memanjat dinding batu atau mengebor panah hutan bambu;

3. Ruang terbatas untuk gerakan kepala;

4. Sistem pengangkutan tidak dirancang sesuai dengan ergonomi, dan tidak nyaman untuk dibawa.

Tas tahan air bingkai dalam: Ada sistem pendukung struktural di dalam tubuh utama tas tahan air perjalanan untuk secara efektif mendistribusikan berat di bagian belakang ke bahu dan pinggul.

keuntungan:

1. Sistem ransel yang dapat disesuaikan dapat disesuaikan sesuai dengan berbagai jenis bodi, yang nyaman dan nyaman digunakan;

2. Penampilan mulus dengan kontur ramping memiliki lebih banyak kegiatan dan elastisitas peregangan bebas di medan yang sulit atau ruang sempit dan sempit;

3. Desain yang pas dapat menggerakkan pusat gravitasi berat kemasan dengan pusat gravitasi tubuh, sehingga lebih mudah untuk menjaga keseimbangan.

Kerugian:

1. Kompartemen utama kantong tahan air terbatas dan tidak mudah dikemas;

2. Kemas dengan hati-hati dan hati-hati sebelumnya untuk menghindari rasa malu karena tidak dapat menemukan peralatan ketika sementara atau mendesak mengakses peralatan;

3. Karena melekat pada bagian belakang, itu sangat bernapas dan berventilasi, dan sering mudah berkeringat.

4. Harga umumnya tinggi.

Langkah 3: Tentukan bahan tas tahan air

Menggunakan kain nilon berlapis PU (misalnya: poliester 450D berlapis PU, nilon 210D), ia memiliki fungsi tahan air, simpul anti-kering, ketahanan abrasi dan ketahanan air mata. Apakah tas tahan air tahan lama atau tidak, kain adalah penentu utama. Saya tidak berpikir semua orang ingin melihat tas tahan air rusak ketika keledai setengah jalan.

Langkah 4: Tentukan ukurannya

Carilah tas perjalanan tahan air yang cukup besar untuk menampung semua peralatan yang diperlukan, tetapi cukup kecil untuk digunakan dan dibawa dengan nyaman dari hari ke hari. ingat! Tidak peduli seberapa besar tas perjalanan tahan air, pengguna biasanya memiliki kecenderungan untuk mengisi tas tahan air. Kecuali ada kebutuhan nyata, hindari kantong tahan air besar sebanyak mungkin. Ukuran umum diklasifikasikan di Eropa dan Asia. Ukuran kantong tahan air besar. Satuan perhitungan adalah volume liter (liter) yang dapat diakomodasi:

Di bawah 30 liter: tas tahan air kecil, cocok untuk hiking umum di pinggiran kota;

30 ~ 55 liter: tas tahan air serbaguna, sebagian besar digunakan untuk panjat tebing, pelacakan sungai, gunung pinggiran kota atau berkemah akhir pekan;

55 ~ 80 liter: tas tahan air besar tujuan luas, digunakan untuk gunung tingkat menengah dan berjalan vertikal gunung tinggi;

80 liter atau lebih: Jenis ekspedisi tas tahan air besar, jalan-jalan di gunung sepanjang hari, ekspedisi luar negeri.

Tindakan pencegahan:

1. Tas tahan air bingkai dalam biasanya meletakkan kantong tidur di kompartemen bawah tas utama, tetapi tas tahan air bingkai luar umum menempatkan kantong tidur di lapisan bawah luar bingkai belakang;

2. Ada beberapa celah dalam perhitungan kapasitas antara produsen yang berbeda;

3. Ukuran kantong tahan air juga harus mempertimbangkan perbedaan tinggi setiap orang. Misalnya, orang dengan perawakan pendek tidak cocok untuk membawa tas tahan air bingkai luar super besar.

Langkah 5: Pertimbangkan tampilan dan fungsi desain tas perjalanan tahan air

Setelah gaya dan ukuran yang benar ditentukan, langkah selanjutnya adalah membandingkan perbedaan desain individu antara setiap kantong tahan air. Kenyamanan kemasan harus membuat kantong tahan air mudah diatur dan peralatannya mudah diakses. Adalah kebiasaan dan nyaman untuk mengemas dan membongkar tas tahan air. Berikut adalah beberapa poin yang perlu diperhatikan:

1. Berapa banyak kompartemen di sabuk utama;

2. Cara desain kompartemen-atas jenis sabuk penutup atau tipe zip terbuka;

3. Jumlah dan konfigurasi kantong kecil atau kantong samping.

Desain multifungsi

Sebagian besar kantong tahan air modern menekankan desain multi-fungsional untuk menambahkan lebih banyak peralatan atau kinerja teknis. Misalnya, kantong parit samping dapat menampung peralatan berbentuk kolom seperti tiang kamp, pisau gunung, tiang trekking, dll., dan tas yang diperpanjang dapat meningkatkan kapasitas kantong tahan air dan memperkuat fungsi Waterproof (salju), krampon dan bantalan tidur dapat melekat pada sabuk krampon di penutup atas.

Daya tahan

Penggunaan kantong tahan air adalah untuk lulus beberapa tes waktu, penyiksaan tinggi dan tekanan. Penting untuk menemukan bahan yang ringan dan tahan aus! Pada saat yang sama, perhatian harus diberikan pada apakah benang jahit tegas, apakah ritsleting dan bukaan diperkuat, apakah bagian bawah kantong tahan air diperkuat dengan pemrosesan lapisan ganda, dan apakah titik kontak antara tali dan tubuh utama kantong tahan air cukup kuat.